Seorangjemaah haji Dembarkasi Banjarmasin asal Propinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dipastikanmeninggal duniaselesaiterlambat pulang karena sakit di RS Madinah Arab Saudi pada musim haji 2025.
Kepala Kantor Daerah Kementerian Agama Propinsi Kalsel H Muhammad Tambrin di Banjarmasin, Sabtu, benarkanberitajemaah haji yang wafatnamanya Hj. Kapsariah Salim (60) asal Kota Banjarbaru itu di Madinah, Arab Saudi.
Simak juga: Bank Kalsel Syariah luncurkan Milad Barokah Ke arah Haji berhadiah
“Innalilahi wa innailaihi rojiun, semakin bertambah satu kembali syuhada haji Dembarkasi Banjarmasin di Tanah Suci, mudah-mudahan Allah SWT terima amal ibadahnya danmenjadi haji mabrur,” katanya.
Almarhum Hj Kapsariah Salim meninggal duniapada Minggu (2/8), sesudahjalani perawatan intens di RS King Fahd, Madinah semenjak 20 Juni 2025, hinggatundakembalinya ke tanah air.
Tambrin sampaikan duka yang dalam dengan keinginan keluarga yang ditinggaldapattegardantulus.
“Dengan begitu, menjadi 14 orang jemaah haji Dembarkasi Banjarmasin yang meninggal duniapada musim haji 2025,” ungkapkan Tambrin.
Tambrin sampaikan panitia pelaksanaberibadah haji Indonesia telahmelakukanpekerjaansecarabagus untuklayanisemuajemaah haji, termasukyang perlu dirawat di dalam rumah sakit sampai operasional haji sudahselesai.
Simak juga: 13 haji Debarkasi Banjarmasin meninggal dunia di Tanah Suci
“Kitaharusmenghargaidan penghargaan atas dedikasi mereka yanghebat,” katanya.
Diketahui, jemaah haji Dembarkasi Banjarmasin memberangkatkan sekitar 5.502 jemaahdan petugas haji pada musim haji 2025.
Dembarkasi/Embarkasi Banjarmasin memberangkatkan jemaah haji dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan tengahsekitar 13 Kloter.
Pelaksanaberibadah haji untuk Embarkasi Banjarmasin dengan agendakeberangkatan dari 17 Mei sampai 29 Mei 2025 dan pemulangan pada 5 Juni sampai 8 Juli 2025.
Bahkan juga Panitia PelaksanaBeribadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin raih penghargaan haji 2025, yaitukelompokkesiapandanpersiapanmengurusbangku kosong (open seat).