andangan (ANTARA) – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (Diskop UKM dan Perindustrian) Hilir Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) melangsungkantraining akuntansi dan pembukuan untuk pengurus dan pengawas koperasi. Aktivitasberjalan di Aula Mall ServisPublic (MPP) HSS, Selasa, dibuka Wakil Bupati (Wabup) HSS H Suriani, dengan mendatangkanpembicaral dari Balai Diklat Propinsi Kalsel dan Dinas PendayagunaanWargadanDusun (PMD) HSS. Simak juga: Poliban tambahkanliteratur keuangan syariah digital di Dusun Manarap Baru “Training ini mempunyai tujuantingkatkan pengetahuan danketrampilan pengurus koperasi dalam mengurus organisasi danusaha koperasi,” kata Sekretaris Diskop UKM dan Perindustrian HSS Syamsudin, dalam laporan aktivitas. Disamping itu, menurutnya, peserta diberipengetahuanmengenaibeberapa prinsip koperasi, tata urusyang bagus, kesempatanpeningkatanusaha, dantumbuhkan semangat wiraswastadan kemandirian ekonomi warga. Diamengharapsesudahikutitraining ini, beberapa pengurus dan pengawas koperasi dapat semakinprofessional, terbuka, dansanggupjalankan koperasi dengan sehat untuk kesejahteraan bersama-sama. Dalam pada itu, Wabup HSS H Suriani mengutamakanjika koperasi tidak cumatempatuntuktingkatkan kesejahteraan anggota, tapi jugamempunyaiperananvital dalam gerakkan roda ekonomiwilayah. “Pengendalian koperasi yang professional, terbuka, dan akuntabel menjadikewajiban. Satu diantarafaktor penting ialah pembukuan dan akuntansi. Lewatmekanismependataanyang bagus, koperasi bisamemberineraca keuanganyang terang, menghambatpenyelewengan, dantingkatkankeyakinan anggota danwarga,” jelasnya. Wabup jugamenyongsong baik training ini karenaakanmenambahkanwacanadanketrampilan pengurus koperasi padasektor pembukuan. Dengan begitu, koperasi di HSS diharapmakin sehat, berdikari, danmemiliki daya saing. Diaajaksemua peserta ikutitraining ini dengan benar-benar. Simak juga: KPPN Barabai gelar FGD mekanisme akuntansi lembaga “Serap pengetahuan dari pembicaradanaplikasikan dalam pengendalian koperasi. Kesuksesan koperasi tidak cumaditetapkan modal, tapi juga kejujuran, disiplin, dan tata urusyang bagus,” tutupnya.