Menggelisahkanmasyarakat di Kandangan, Kabupaten Hilir Sungai Selatan (HSS), 2 orang yang diperhitungkan anak punk mau tak mau ditertibkan petugas Satpol PP dan Damkar HSS. Ke-2 remaja itu dijemput oleh petugas Satpol PP, karenaminta-mintadisekitaran SPBU Gambah Luar, Selasa (5/8/2025). Bukan hanya itu, berdasar laporan masyarakat. Ke-2 anak punk ituminta-mintadisekitaranretailkekinian, walau sebenarnyaawalnyasudahdiingatkansaat malamnya. Kasat Pol PP dan Damkar HSS Auliya Sofi Azmi, lewat Kasi Gakda Indera Darmawan menerangkan, karenaminta-mintayang sudah dilakukanke-2 remaja itu, banyak masyarakatmerasarisau. Simak juga: Datang di Reka Kembali Pembunuhan di Gulinggang Balangan, Istri Terdakwa Terisak: Ulun Kada Menduga Simak juga: Terekam CCTV, Ini Gerak Gerik Maling saatMengambil Tabung Gas di Malinau Kota Kaltara “Ditambah lagibaju urak-urakan dan tatoan, bahkan jugadiindikasisekalianmabok, mereka minta-mintadi sekitarlokasibarusan, hinggamasyarakatterusik,” ucapnya. Kegelisahanada dari pencinta motor di HSS. Mereka akuiberkeberatanyang sudah dilakukan oleh ke-2 orang itu, selainnyaminta-mintadiindikasibawakomune motor. Walau sebenarnyahal ituberlawananatau mungkin tidaksesuaiyang sudah dilakukan anggota klubumumnya. “Sesudah dijemput, kami beriperingatan lisan, karenake-2 nya asal dari luar Kalimantan. Sementara, beberapa barangdipandangmencelakakan kami sita di dalam kantor Satpol PP dan Damkar HSS,” jelasnya. Sekarangke-2 nya disuruhuntuktinggalkandaerah HSS.(Banjarmasinpost.co.id/Adiyat Ikhsan)

Menggelisahkanmasyarakat di Kandangan, Kabupaten Hilir Sungai Selatan (HSS), 2 orang yang diperhitungkan anak punk mau tak mau ditertibkan petugas Satpol PP dan Damkar HSS. Ke-2 remaja itu dijemput oleh petugas Satpol PP, karenaminta-mintadisekitaran SPBU Gambah Luar, Selasa (5/8/2025). Bukan hanya itu, berdasar laporan masyarakat. Ke-2 anak punk ituminta-mintadisekitaranretailkekinian, walau sebenarnyaawalnyasudahdiingatkansaat malamnya. Kasat Pol PP dan Damkar HSS Auliya Sofi Azmi, lewat Kasi Gakda Indera Darmawan menerangkan, karenaminta-mintayang sudah dilakukanke-2 remaja itu, banyak masyarakatmerasarisau. “Ditambah lagibaju urak-urakan dan tatoan, bahkan jugadiindikasisekalianmabok, mereka minta-mintadi sekitarlokasibarusan, hinggamasyarakatterusik,” ucapnya. Simak juga: UrutanPengerubutanBerbuntutMeninggalnya Satu Pria di Sungai Sipai Martapura, BermulaReservasi Cewek Simak juga: Datang di Reka Kembali Pembunuhan di Gulinggang Balangan, Istri Terdakwa Terisak: Ulun Kada Menduga Kegelisahanada dari pencinta motor di HSS. Mereka akuiberkeberatanyang sudah dilakukan oleh ke-2 orang itu, selainnyaminta-mintadiindikasibawakomune motor. Walau sebenarnyahal ituberlawananatau mungkin tidaksesuaiyang sudah dilakukan anggota klubumumnya. “Sesudah dijemput, kami beriperingatan lisan, karenake-2 nya asal dari luar Kalimantan. Sementara, beberapa barangdipandangmencelakakan kami sita di dalam kantor Satpol PP dan Damkar HSS,” jelasnya. Sekarangke-2 nya disuruhuntuktinggalkandaerah HSS.