• Uncategorized

    DPRD HSS setujui Raperda APBD-P 2025 senilai Rp2,1 triliun

    DPRD Kabupaten Hilir Sungai Selatan (HSS) Propinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyepakatiPerancanganKetentuanWilayah (Raperda) mengenaiPeralihanBujetPenghasilandanBerbelanjaWilayahPeralihan (APBD-P) Tahun Bujet 2025 sebesar Rp2,1 triliun. Ketua DPRD HSS Haji Akhmad Fahmi (HAF) ditemani Wakil Ketua I Husnan dan Wakil Ketua II DPRD HSS Muhammad Kusasi pimpin Rapat PlenoKesepakatan Raperda APBD-P 2025 di Kandangan, Rabu. Simak juga: DPRD HSS paripurnakan pengutaraanperancangan KUA-PPAS APBD 2026 “Ada ketentuanbaruuntuk APBD-P 2025 dimajukan tidakseperti pada tahunawalnya, yang mana supayasemua kepala wilayah di semua Indonesia dapatmelakukanmisidantugasnya,” kata Bupati HSS Syarifudin Noor. Syarifudin mengucapkan syukurulasantelahusaidandisepakati APBD-P 2025 sama sesuaivisi misi Pemkab HSS yang diakselerasi tekaddankeperluanwargadi tempat. “Alhamdulillah dengan disepakatinya APBD-P pada Juli ini, kita doakanmudah-mudahanpemercepatan pembangunan MembuatDusundanMengatur Kota di Kabupaten HSS jalanseperti mestinya,” ucapnya. Simak juga: DPRD HSS rapat kombinasi komisi ulas pajak wilayahdandusunrekreasi Seirama itu, Ketua DPRD HSS HAF jugamengucapkan syukurkesepakatan APBD-P 2025 on time dengan keinginan dengan pemercepatan ini, karena itu bupati dapatmelakukan program pembangunan sama sesuaimisivisi. Dipertambahia, DPRD Kabupaten HSS cukup banyak menyaksikanmisi serta visi yang telahditempatkan, danharuskolaborasisupayabisalebih memajukan Kabupaten HSS.

  • Uncategorized

    KPK ingatkan sinergi antar instansi cegah korupsi

    Komisi Pembasmian Korupsi (KPK) mengingatilagikeutamaankolaborasiantaralembaga dalam menghambat korupsi, khususnyadi bidangrencanadan penganggaran wilayah. Inidikatakan dalam Rapat Koordinir (Rapat koordinasi) Virtual, diturutiberagampemda, termasukbarisanPemerintahan Kabupaten (Pemkab) Hilir Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel), yang ikutirapat koordinasi di pendopo kabupaten di tempat, Kandangan, Rabu. “Konsentrasipenangkalan korupsi ditujukanpada dua tempat penting, yaknirencanadan penganggaran,” kata Direktur Korsup Daerah III KPK Ely Kusumastuti dalam paparan materi rapat koordinasi. Diterangkania, dua tempatitumenjadi akar dari tata uruspemerintahyang bagus, jika dua tempat ini teratur, karena itu kebocoran bujetdankekuatan korupsi dapatdidesaksejak awal. Simak juga: Wabup HSS: Diklat audit bentuk birokrat berkualitas Perwakilan BPKP Kalsel Ayi Riyanto, merangkan di tahun 2025, BPKP sudahmelakukanPenilaianRencanadan Penganggaran Wilayah (Evran) di semua Indonesia, termasuk di Kalsel. Menurutnya, hasil penilaian ini hasilkanberagamreferensipembaruan, yang diharapsanggupmenggerakkan efisiensi danefektifitaspengendalianbujet di wilayah. Adapun Pemkab HSS jugamemperlihatkankesungguhannya, Inspektur Wilayah Kabupaten HSS Kiky Rachmawaty, sampaikanfaksinyasudahterencanaikuti Diklat ManagementDampak negatif (MR) untukbidangservispublicdi tanggal 11-15 Agustus kedepan. Dan ini searah dengan misivisi Bupati-Wakil Bupati HSS H Syafrudin Noor-H Suriani, yang tetapmenggerakkandiwujudkannya pemerintah yang bersih, akuntabel, danlayani. Simak juga: Pemkab HSS kembali capaipenilaian WTP BPK RI untukkeduabelas kali beruntun “Untuksekarang ini, iniadalah sinergitas kita bersama yang tentu sajamengikutsertakanbarisan Pemkab HSS, sampai sekarang bersama faksi legislatif kita serasi, dansatu kali lagiloyalitas Pemkab HSS untukmerealisasikan Clean Government dan Good Government selalu digaungkan oleh kepala wilayah,” bebernya. Adapunrapat…